Tindak kekerasan yang terjadi dilingkungan baik sekolah maupun rumah tak jarang tindak kekerasan terjadi karena ketidaktauan pelaku maupun korban, beberapa tindakan kekerasan dianggap sebagai sesuatu yang biasa, namun hal ini sangat berpengaruh besar kepada korban. Melalui program P2KA bekerja sama dengan Dokter Polibun PT Pasangkayu melakukan sosialisasi dan penyuluhan tentang bagaimana cara merawat dan menjaga reproduksi serta bagaimana cara mencegah jika terjadi tindak kekerasan baik di sekolah maupun dirumah.
Adapun tujuan dari program P2KA SD PT Pasangkayu ini adalah :
- Mencegah kekerasan pada anak dan warga sekolah baik fisik,mental dan seksual
- Mencegah kecelakaan di sekolah yang disebabkan oleh prasarana yang tidak safety bagi keluruh warga sekolah
- Mencegah anak menjadi perokok dan menyalahgunkan obat-obat terlarang
- Menciptakan hubungan antarwarga sekolah yang lebih baik, akrab dan berkualitas
- Memudahkan pemantauan kondisi anak selama berada di sekolah
Adapun pelaksanaan dari program P2KA ini yakni :
1. Pembentukan tim agen P2KA
Tim agen dibentuk melalui pemilihan 5 orang siswa berbakat dengan memberikan pelatihan khusus terhadap tim agen P2KA, tim agen P2KA ini yang nantinya mengunjungi kelas-kelas untuk melakukan edukasi terkait program P2Ka ini, selain disekolah tim agen P2Ka ini juga memberikan edukasi tentang program kea nak suku bunggu di Saluraya.
2. Memberikan edukasi terhadap orang tua/wali siswa serta Masyarakat sekitar.
Agar program sekolah ini sejalan dengan pendidikan orang tua dirumah, maka selaku orang tua/wali murid serta Masyarakat sekitar diberikan edukasi tentang bahayanya tindak kekerasan seksual pada anak dan Perempuan.
3. Penyuluhan dan sosialisasi dari Dokter Polibun PT Pasangkayu.
Dokter Polibun PT Pasangkayu memberikan edukasi tentang bagaimana cara menjaga dan merawat reproduksi dan cara mencegah hal-hal yang menjurus pada kekerasan seksual dilingkungan rumah maupun sekolah.
4. Melakukan sosialisasi terhadap seluruh warga di lingkungan sekolah guru TK, SD, SMP PT Pasangkayu.
Diharapkan guru-guru dapat menjadi fasilitator terhadap siswa dalam terkait materi sehingga siswa semakin paham dan mengerti apa itu Tindakan kekerasan fisik,mental maupun seksual.
5. Melakukan evaluasi dan perbaikan
P2Ka SD PT Pasangkayu menggunakan 4 konsep pendekatan dalam pelaksanaanya yaitu Mengubah pendekatan/paradigma kepada peserta didik dari pengajar menjadi pembimbing, orang tua, dan sahabat anak, Guru menjadi teladan perilaku yang benar dalam interaksi sehari-hari di satuan pendidikan, Memastikan orang dewasa di satuan pendidikan terlibat penuh dalam melindungi anak dari ancaman yang ada di satuan pendidikan,memastikan orang tua dan siswa ikut aktif dalam pelaksanaan program P2Ka ini. Dengan demikikan diharapkan SD PT Pasangkayu menjadi sekolah yang nyaman,aman dan ramah terhadap anak dan perempuan.
Penulis : Azibatul Roviah, S.Pd.